The Bronx Tale
Dari sinilah cerita bermulai. Sonny, yang merasa berutang budi terhadap Calogero, lantas bersikap sangat baik terhadapnya dan memperlakukannya bagai anak sendiri. Hal ini meresahkan Lorenzo yang ingin menjauhkan anaknya dari pengaruh buruk mafia.
Konflik pun terjadi antara Sonny dan Lorenzo. Tetapi Calogero, yang mengagumi Sonny sejak kecil, tetap berhubungan baik dengan sang bos gangster. Sebagai anak keluarga miskin, Calogero terpesona dengan gaya hidup Sonny yang gemerlap layaknya seorang bos mafia. Alhasil, dia hidup dalam pengaruh 2 orang pria dewasa, ayahnya yang pekerja keras dan jujur namun miskin dan seorang kriminal flamboyan yang makmur.
Sebenarnya saya sama sekali belum pernah mendengar tentang film ini sebelumnya. Ketertarikan saya timbul saat melihat de Niro bermain sekaligus menyutradarai film ini. Apapun yang dibuat oleh de Niro sudah pasti bagus. Cerita film ini menarik. Walaupun kental dengan unsur mafia, sejatinya film ini lebih merupakan film drama dengan titik sentral seorang anak muda yang setengah mati mencari posisi di antara keluarga dan lingkungan yang buruk. Tidak banyak adegan kekerasan ala gangster di sini. Cerita lebih terfokus pada Calogero di antara pengaruh 2 pria yang sangat berkarakter dan usaha Lorenzo melindungi anaknya.
Pada akhirnya, saya sangat puas nonton film ini. Ceritanya terjalin rapi dengan sub plot yang juga bagus. Mungkin saya akan jadi penggemar de Niro dan film-film bergenre gangster macam ini...Selengkapnya tentang film ini bisa dilihat di sini.
No comments:
Post a Comment